
BINATANGMU – Kucing jantan menjadi dewasa secara seksual pada usia sekitar 6 hingga 12 bulan. Pada saat ini, kucing jantan mulai menunjukkan tanda-tanda birahi dan mungkin akan mulai mencari pasangan untuk berkembang biak.
Tanda-tanda awal birahi pada kucing jantan meliputi agresi, gelisah, dan meningkatnya aktivitas. Kucing jantan yang mulai birahi mungkin akan menjadi lebih agresif dan cenderung melawan kucing lain, termasuk kucing betina.
Mereka juga dapat menjadi gelisah dan sulit untuk diatur. Selain itu, mereka mungkin juga meningkatkan aktivitas fisik, termasuk berlari dan melompat lebih sering.
Kucing jantan yang birahi juga akan mulai menandai wilayah mereka dengan urin, melalui cara menggaruk, menggosokkan kepala dan pipi mereka pada benda-benda atau area tertentu.
Ini bertujuan untuk menandai wilayah mereka dan memberi tahu kucing lain bahwa mereka telah memilikinya.
Selain tanda-tanda perilaku, kucing jantan yang mulai birahi juga akan mengalami perubahan fisik. Testis mereka akan membesar dan terlihat lebih jelas di belakang kaki belakang mereka. Area sekitar anus mereka juga mungkin menjadi lebih bengkak dan kemerahan.
Saat mencari pasangan, kucing jantan yang mulai birahi akan mengeluarkan bunyi-bunyian khas yang sering disebut sebagai “mekak”.
Bunyi ini biasanya terdengar seperti “mauk” atau “meong” dengan nada yang sangat khas. Bunyi ini bertujuan untuk menarik perhatian kucing betina dan memancingnya untuk datang ke wilayah kucing jantan yang birahi.
Tidak semua kucing jantan yang birahi akan menunjukkan tanda-tanda yang sama. Beberapa kucing jantan mungkin menjadi lebih tenang dan kurang aktif daripada biasanya. Mereka mungkin juga lebih mudah terganggu oleh kebisingan dan cenderung menghindari interaksi dengan orang lain.
Penting untuk diingat bahwa kucing jantan yang mulai birahi tidak boleh dikawinkan terlalu dini. Sebaiknya tunggu hingga kucing jantan mencapai usia sekitar 12 bulan sebelum mempertimbangkan untuk mengawinkannya dengan kucing betina.
Hal ini karena kucing jantan yang masih terlalu muda mungkin belum siap secara fisik dan psikologis untuk berkembang biak.
Selain itu, kucing jantan yang birahi juga cenderung lebih rentan terhadap infeksi saluran kemih. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa mereka sering menandai wilayah mereka dengan urin, yang dapat menyebabkan akumulasi bakteri pada area genital mereka.
Untuk mencegah infeksi saluran kemih, pastikan kucing jantan Anda memiliki akses yang cukup ke air minum segar dan bersih, serta memberikan makanan yang seimbang dan berkualitas.
Jika Anda tidak berencana untuk membiakkan kucing jantan Anda, pertimbangkan untuk memberinya kastrasi. Kastrasi adalah prosedur bedah yang menghilangkan testis pada kucing jantan, sehingga membuatnya tidak lagi birahi dan tidak dapat menghasilkan anak.
Kucing jantan yang telah dikastrasi juga cenderung lebih tenang dan kurang agresif, serta memiliki risiko lebih rendah terhadap beberapa jenis penyakit.
Namun, sebelum memutuskan untuk melakukan kastrasi, ada baiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter hewan.
Dokter hewan dapat memberikan informasi yang lebih detail tentang prosedur kastrasi dan membantu Anda memutuskan apakah kastrasi adalah pilihan terbaik untuk kucing jantan Anda.
Selain itu, penting juga untuk memahami bahwa birahi pada kucing jantan tidak hanya terjadi pada saat usia tertentu, tetapi dapat terjadi kapan saja dalam hidupnya. Oleh karena itu, perlu untuk selalu memantau perilaku dan kondisi fisik kucing jantan Anda secara teratur.
Selain memperhatikan tanda-tanda birahi pada kucing jantan, ada beberapa cara untuk membantu mengurangi perilaku agresif dan meningkatkan kesejahteraan kucing jantan.
Salah satunya adalah dengan memberikan perhatian dan stimulasi yang cukup, seperti bermain dan berinteraksi dengan kucing Anda secara teratur.
Selain itu, pastikan kucing Anda memiliki lingkungan yang aman dan nyaman untuk tinggal, seperti memberikan tempat tidur yang nyaman dan menempatkan tempat makan dan minum di tempat yang mudah diakses.
Kesimpulannya, kucing jantan mulai birahi pada usia sekitar 6 hingga 12 bulan dan menunjukkan tanda-tanda birahi seperti agresi, gelisah, dan meningkatnya aktivitas.
Kucing jantan juga akan mencari pasangan dan mengeluarkan bunyi-bunyian khas untuk menarik perhatian kucing betina. Walaupun begitu, tidak semua kucing jantan akan menunjukkan tanda-tanda yang sama.
Jika Anda tidak berencana untuk membiakkan kucing jantan Anda, kastrasi dapat menjadi pilihan yang baik untuk menghilangkan perilaku birahi dan membantu mengurangi risiko beberapa jenis penyakit.
Namun, sebelum melakukan kastrasi, penting untuk berkonsultasi dengan dokter hewan dan mempertimbangkan faktor-faktor tertentu terlebih dahulu.
Terakhir, pastikan selalu memperhatikan perilaku dan kondisi fisik kucing jantan Anda secara teratur dan memberikan perhatian dan lingkungan yang sesuai untuk membantu menjaga kesejahteraannya.***